Orang tua sering kali mengkhawatirkan dampak buruk video game terhadap anak, mulai dari masalah sosial hingga tidak berolahraga.
Namun sebuah penelitian baru menunjukkan bahwa bermain game juga memberikan manfaat bagi otak.
Ilmuwan Bader Chaarani, seorang profesor psikiatri, juga seorang gamer. Dia dan timnya bekerja dengan sekitar 2.000 anak berusia sembilan dan 10 tahun, yang dibagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok tidak pernah bermain game, dan kelompok lainnya bermain selama tiga jam sehari.
Setiap kelompok diminta untuk melakukan tugas. Tim menemukan bahwa video gamer berkinerja lebih baik. Saat mereka mengerjakan tugas, otak anak-anak dipindai. Otak para gamer menunjukkan lebih banyak aktivitas pada bagian otak yang berhubungan dengan perhatian dan memori.
Harimau mungkin akan kembali
Jejak kaki harimau Siberia telah ditemukan di timur laut Tiongkok. Hal ini bisa berarti bahwa upaya untuk melestarikan lingkungan di sana mungkin telah membantu kucing besar tersebut kembali ke lahan yang telah lama ditinggalkannya.
Jejak kaki berukuran 10 cm itu ditemukan di provinsi Heilongjiang minggu lalu, dekat kota bernama Mishan yang telah melakukan banyak upaya konservasi.
Pihak berwenang memperingatkan para petani setempat untuk mewaspadai harimau, namun penemuan jejak kaki tersebut masih dianggap sebagai kabar baik. Artinya, harimau mungkin tidak akan punah di wilayah Tiongkok ini.
Harimau Siberia adalah salah satu hewan karnivora paling terancam punah di planet ini. Hanya sekitar 50 hewan besar dan kuat ini yang hidup di wilayah antara timur laut Tiongkok dan timur jauh Rusia.