Kesulitan: Summiteer (Level 3)
Sebuah sekolah menengah di Tiongkok timur telah menjadi pusat perdebatan nasional tentang “pemujaan” masyarakat Tiongkok terhadap universitas-universitas berpangkat tinggi.
Sekolah tersebut mengatakan bahwa hampir semua guru barunya bersekolah di dua institusi yang sama.
Sekolah Menengah Suzhou adalah sekolah terkenal di provinsi Jiangsu. Baru-baru ini diumumkan bahwa mereka telah mempekerjakan 13 guru.
Sepuluh dari karyawan baru tersebut pernah kuliah di dua universitas paling bergengsi di Tiongkok: Universitas Tsinghua dan Universitas Peking.
Semua kandidat telah menyelesaikan gelar pascasarjana, dan delapan orang telah menerima gelar doktor.
Keputusan sekolah untuk merekrut dari universitas elit terbukti kontroversial. Ada pula yang berpendapat bahwa hal ini menunjukkan semakin besarnya kecenderungan para pemberi kerja untuk lebih fokus pada nama sekolah yang diikuti oleh calon pelamar dibandingkan pada keterampilan sebenarnya.
“Kualifikasi akademis dan kemampuan mengajar adalah hal yang berbeda,” kata salah satu kritikus.
Kebijakan perekrutan di Sekolah Menengah Suzhou juga menunjukkan meningkatnya keinginan di kalangan lulusan elit Tiongkok untuk mengambil pekerjaan di sistem sekolah.
Para ahli mengatakan hal ini paling umum terjadi di wilayah kaya di Tiongkok, karena sekolah di wilayah tersebut dapat menawarkan paket gaji yang lebih baik.
Jawaban: Universitas Tsinghua dan Universitas Peking