Angkatan Udara AS mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka telah berhasil melakukan uji coba senjata hipersonik yang diluncurkan dari udara di Samudra Pasifik.
Uji coba tersebut dilakukan pada Minggu setelah pesawat pembom B-52 meninggalkan pulau Guam dengan membawa Senjata Respon Cepat (ARRW) yang diluncurkan dari udara, kata Angkatan Udara AS dalam sebuah pernyataan.
Meskipun Angkatan Udara AS menyebut uji coba tersebut sukses, mereka tidak mengungkapkan kecepatan terbang senjata tersebut. Dalam pengujian sebelumnya, ARRW telah terbang setidaknya lima kali kecepatan suara.