Pasukan Hong Kong memulai dengan baik di putaran kedua seri World Rugby Sevens Challenger, mengalahkan Jepang dan bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Chile untuk mengakhiri hari pertama di Uruguay tanpa terkalahkan.
Tim putri kota ini membuat awal terbaik di pool mereka, mengalahkan runner-up Dubai, Kenya, 12-0 berkat dua percobaan Natasha Olson-Thorne, namun mereka kemudian kalah 24-5 dari Belgia, yang menyelesaikan hari itu sebagai puncak grup. setelah sebelumnya menumbangkan Papua Nugini 37-5.
Pasukan Jevon Groves berlari dalam enam percobaan, dan Hugo Stiles melakukan lima percobaan, dalam kemenangan 42-7 atas rival mereka di Asia, yang mengalahkan mereka ke kualifikasi Olimpiade pada bulan November.
Liam Doherty membawa Hong Kong unggul hanya dalam waktu dua menit di Estadio Charrúa di Montevideo, dan Cado Lee menambahkan gol pertama dari dua skornya semenit kemudian.
Sejak saat itu keadaan berjalan satu arah, dengan Max Denmark, dua percobaan dari Seb Brien, dan percobaan kedua dari Lee, yang dikonversi oleh Bryn Phillips, membuat tim mereka unggul 42 poin dengan hanya tersisa dua menit untuk bermain.
Yang tersisa hanyalah Takamasa Maruo untuk meraih skor hiburan Jepang, yang dikonversi oleh Ryota Kano.
Denmark melanjutkan apa yang Lee tinggalkan saat melawan Jepang, mencetak gol di menit pertama melawan Chile, dengan konversi Hugo Stiles memberi Hong Kong keunggulan 7-0.
Namun pemain Amerika Selatan itu mengambil alih setelah itu, melakukan percobaan melalui Ernesto Tchimino dan Nicolas Garafulic. Konversi sukses Diego Warnken membuat Chile unggul 14-7 saat jeda.
Butuh waktu kurang dari satu menit setelah babak kedua dimulai bagi Hong Kong untuk menyamakan kedudukan, ketika Denmark kembali memberikan umpan silang. Dia kemudian menambahkan gol ketiga empat menit kemudian untuk membawa timnya unggul 19-14.
Di kompetisi putri, Tiongkok melanjutkan performa bagus yang membuat mereka dinobatkan sebagai juara pada putaran pembukaan di Dubai dengan kemenangan meyakinkan atas Paraguay 29-5 dan Republik Ceko 28-15.
Namun mereka tertinggal dari Polandia dalam selisih poin di Grup A ketika negara Eropa itu tampil mengesankan dengan kemenangan besar atas Ceko 46-0 dan Paraguay 32-5.
“Kami gembira dengan kemenangan kami hari ini namun ada banyak hal yang masih bisa kami tingkatkan seperti tekel kami,” kata Chen Keyi dari Tiongkok. “Kami ingin menjaga ritme dan aliran kami dan bertujuan untuk tidak membiarkan lawan mencetak gol terlebih dahulu.”