Pengadilan Rusia pada hari Selasa memperpanjang penahanan pra-sidang Evan Gershkovich selama tiga bulan, seorang reporter Wall Street Journal yang ditangkap hampir setahun yang lalu karena dicurigai melakukan spionase saat dalam perjalanan pelaporan di kota Yekaterinburg.

Sidang tertutup bagi media namun pengadilan Moskow menerbitkan foto dan video singkat yang menunjukkan Gershkovich berdiri di dalam kotak kaca di pengadilan. Ia tampak santai dan tersenyum di beberapa foto.

Duta Besar AS untuk Rusia Lynne Tracy menuntut agar Rusia membebaskan Gershkovich dan mengatakan Kremlin menggunakan dia dan warga Amerika lainnya sebagai pion.

“Putusan untuk memperpanjang masa penahanan Evan ini terasa sangat menyakitkan, karena minggu ini menandai satu tahun sejak Evan ditangkap dan ditahan secara tidak sah di Yekaterinburg hanya karena melakukan pekerjaannya sebagai jurnalis,” kata Tracy.

FSB, penerus utama KGB era Soviet, mengatakan Gershkovich telah berusaha mendapatkan rahasia militer. Dia kini telah menghabiskan hampir satu tahun di penjara Lefortovo dengan keamanan tinggi di Moskow, yang terkait erat dengan FSB, dan penahanannya telah diperpanjang hingga 30 Juni.

Para diplomat Barat mengatakan Rusia bermaksud membangun gudang warga AS yang ditangkap yang bisa ditukar dengan warga Rusia yang ditahan di Barat.

Utusan AS untuk Rusia mengunjungi reporter Wall Street Journal yang ditahan, Evan Gershkovich

Di antara orang Amerika yang ditahan adalah Paul Whelan, seorang mantan Marinir yang ditangkap di Moskow pada tahun 2018 dan dijatuhi hukuman 16 tahun penjara atas tuduhan mata-mata pada tahun 2020.

“Kasus Evan bukan soal bukti, proses hukum, atau supremasi hukum. Ini tentang menggunakan warga negara Amerika sebagai pion untuk mencapai tujuan politik, seperti yang juga dilakukan Kremlin dalam kasus Paul Whelan,” kata Tracy.

Baik Gershkovich maupun Whelan telah ditetapkan oleh Departemen Luar Negeri AS sebagai “penahanan yang salah”, yang berarti bahwa Washington menganggap tuduhan terhadap mereka palsu dan berkomitmen untuk mengupayakan pembebasan mereka.

Putin mengatakan pada 17 Maret bahwa dia telah menyetujui gagasan pertukaran politisi oposisi Rusia Alexei Navalny tak lama sebelum kematiannya di penjara Siberia pada 16 Februari.

Gershkovich adalah bagian dari negosiasi yang akan melibatkan Navalny, menurut dua sumber yang berbicara kepada Reuters tanpa menyebut nama.

Penangkapannya mengejutkan banyak organisasi berita Barat dan kini hampir tidak ada wartawan Amerika di Rusia.